Senin, 22 Juni 2009

Senja Dalam Duka (210609)

Kemarin satu kehidupan telah pergi
Kebusukan hati manusia durjana telah merenggutnya
Dan aku tak kan bisa menatapnya lagi seumur hidupku

Selamat tinggal sahabat
Dalam senja dan air mata kutitipkan sejuta rasa
Sekejap hadirmu membuka lembar2 hidupku
Dan bersama tangisan malam kucoba masuk dalam dimensi barumu, antara ada dan tiada
Dan terciptalah untaian duka bagi jiwa2 yg mampu memahami arti sebuah kehidupan
Karena tak kan selamanya kehidupan itu kekal
Bahkan mungkin terlalu sebentar
Tapi yakinlah dg harimu
Hadapi semuanya dg hati yg selalu tersenyum
Dg menjalani hari dg hati yg kau miliki, tak kan ada penyesalan di saat semua harus benar2 berakhir

Tidak ada komentar:

Posting Komentar