Senin, 13 April 2009

13 FEB 04

Senja merah menutup cakrawala
Muram dalam kesedihan tak terbayangkan
Sang bayu meniupkan kabar duka ke penjuru hati
Suara alam terasa sumbang mengalun di telinga
Diri hanyut di telan rasa yang tercipta
Teringat sekian kisah dalam rentetan perjalanan

Malam berbisik di antara kesunyian hati
Tak terdengar tawa alam menyapa
Terbaring tubuh membujur tanpa gerak
Nada-nada kepasrahan bergema diantara seribu duka
Melintas ke dalam jiwa untuk sekedar berkata,

Kehidupan merampas cerita yang belum sempat kututup dengan sepenuh hati
Di batas dunia, kusampaikan sekilas kata
untuk jiwa-jiwa yang terbalut derita

Aku pergi mengikuti kemana waktu memba-waku
Kakiku tak tahu dimana kan kulabuhkan kerinduan ketika bayanganmu tiba-tiba ha-dir di depanku, mengusik sepi ini
Tapi aku yakin jiwa kita masih terikat oleh rasa

Dan aku akan datang kembali ke dalam mimpimu
tatkala penyesalan menghampiri kembali,
memaksamu larut bersama kenangan yang tertinggal

Tidak ada komentar:

Posting Komentar